Berkat energi hijau (baca: ramah
lingkungan), lebih dari 34.000 orang di Inggris Raya saja mendapat pekerjaan
sehingga dapat memenuhi kebutuhan pangan dan papan mereka. Angka tersebut
meningkat hampir 75% sejak tahun 2010,
ketika RenewableUK, asosiasi perdagangan nirlaba di bidang energi terbarukan
yang terkemuka, melakukan sebuah penelitian mengenai lapangan kerja pada industri
energi angin, gelombang, dan pasang surut.
Ketika kita membahas tentang energi
ramah lingkungan, akan ada banyak pihak terlibat dengan berbagai peran yang berbeda.
Mulai dari perencanaan dan pengembangan, hingga konstruksi dan instalasi,
perawatan, pabrikasi, dan layanan pendukung. Satu hal yang pasti – energi ramah
lingkungan sama dengan lapangan kerja.
Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa
91% dari orang-orang yang dipekerjakan di sektor ini adalah warga negara
Inggris Raya, yang 1/5 di antaranya adalah perempuan.
Usaha-usaha kecil juga memainkan
peranan penting dalam sektor ini, dengan 80% dari seluruh bisnis yang bergerak
pada industri energi angin, gelombang, dan pasang surut ini mempekerjakan
kurang dari 250 orang, dan lebih dari setengah usaha tersebut yang
mempekerjakan kurang dari 25 orang.
Menurut RenewableUK, pemerintah dapat
menciptakan lebih dari 70.000 pekerjaan pada dekade berikutnya dengan adanya
pembiayaan yang tepat dan dukungan masyarakat.
“Laporan saat ini dengan jelas menunjukkan
bagaimana industri energi angin, gelombang, dan pasang surut menciptakan
lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi,” kata Maria McCaffery, CEO RenewableUK.
"Ada ratusan ribu orang di seluruh negeri ini yang bekerja dengan
keahliannya memimpin pembangunan industri terkemuka dunia di Inggris,
menyediakan energi ramah lingkungan yang andal. Industri energi angin,
gelombang, dan pasang surut kita dapat
mempekerjakan lebih dari 70.000 orang pada dekade berikutnya. Sektor energi angin
lepas pantai sendiri dapat mempekerjakan hampir 45.000 pekerja pada tahun
2020-an. Sebagai sebuah industri, kami benar-benar menciptakan lapangan kerja
baru dari alam.”
Namun, dalam beberapa skenario, laporan tersebut memproyeksikan bahwa
energi angin lepas pantai, tanpa adanya dukungan tambahan sumber energi
alternatif lainnya, sesungguhnya dapat memperlebar jenjang pengangguran.
“Agar
dapat benar-benar memanfaatkan keuntungan ekonomis dari teknologi kami, kami
harus memastikan adanya kepastian untuk industri ini,” lanjut McCaffery. “Kepastian
tingkat distribusi pekerjaan di masa depan dalam industri energi angin, gelombang,
dan pasang surut pada
dekade berikutnya akan memungkinkan perusahaan-perusahaan untuk berinvestasi
pada orang dengan keahlian yang tepat, serta menjamin bahwa kami memaksimalkan
jumlah pekerjaan kerah hijau yang kami ciptakan karena kami mentransformasikan
sistem kelistrikan kami.
NRGLab bersyukur telah mempekerjaan
orang-orang terbaik dan tercerdas saat ini dari berbagai bidang. Insinyur Mesin.
Pemodal ventura. Ahli klimatogi. Wartawan dan ahli ekonomi.
Karena untuk dapat menanggulangi krisis
iklim dan energi yang kita hadapi, kita harus bergantung pada kolaborasi yang
kreatif. Kunjungi nrglab.asia untuk mengetahui selengkapnya tentang apa yang
kami lakukan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi jutaan orang.
Diterjemahkan dari Bahasa Inggris,
artikel asli di publikasikan tanggal di 24 September: http://anashell.blogspot.com/2013/09/green-energy-equals-job-growth.html
[ Energi hijau, energi, RenewableUK, Maria McCaffery, pertumbuhan lapangan kerja, affordable energy, energi NRGLab, NRGlab, Ana Shell NRGLab, Ana shell ]
No comments:
Post a Comment